CITUMANG ADA DI KAWSAN PERHUTANI DESA BOJONG
Pangandaran MOL–Citumang adalah suatu tempat pemandian alam yang berasal dari sumber mata air yang alami, Terletak di Desa Bojong Kecamatan Parigi, ± 13 km arah timur Pangandaran, berada dan dikelola oleh Perum Perhutani.
Citumang Memiliki keunikan tersendiri, dimana aliran sungai Citumang yang airnya sangat jernih menerobos gua-gua karang sehingga pengunjung bisa melakukan kegiatan berenang di air terjun, menelusuri hutan yang di dalamnya banyak terdapat gua-gua alam. Sehingga kemurnian dan kejernihan airnya digunakan sebagai sumber oleh PDAM setempat.
Kendati Citumang belum begitu dikenal oleh para wisatawan, namun pihak Perum Perhutani. terus berusaha merawat, membenahi dan terus mempromosikannya agar tempat ini menjadi tujuan wisata alam unggulan di jawa barat. ujar Maman, salah satu pegawai Perum Perhutani yang bertugas di Citumang.
Maman juga pada selasa (27/12). kepada Medikom menambahkan, belum lama ini Citumang Direhab/ditata pada bulan agustus lalu, kami hanya memaksimalkan beberapa potensi yang ada dengan memberikan sarananya. Dengan tidak merubah fungsi hutan. Dengan hanya menggunakan biaya sebesar 7 juta rupiah.
Masih menurut Maman. dengan ditatanya kawasan, ada efek yang menakjubkan, dengan meningkatnya angka pendapatan.
Untuk tahun ini, Semula target target kami hanya Rp, 17 juta, lalu naik menjadi Rp 32 juta. namun peningkatan pengunjung terus meningkat dengan signifikan, sehingga pendapatan sekarang sudah mencapai Rp 100 juta. “dengan demikian peningkatan pendapatan dari Citumang, mencapai 250 %”
Masih lanjut Maman. Untuk tahun depan akses jalan masuk ke kawasan ini akan dibuat kan oleh pemda setempat, sehingga nantinya jalan nya lurus dan bagus. “Saya yakin jika pengelolaan citumang ditata dengan baik, nantinya Citumang akan jadi salah satu obyek unggulan” karena mempunyai asset wisata dengan keunikan tersendiri. Dan potensi wisata yang dimilikinya tidak dimiliki oleh obyek wisata lain di Pangandaran.tandasnya. (IPAN)
Citumang Memiliki keunikan tersendiri, dimana aliran sungai Citumang yang airnya sangat jernih menerobos gua-gua karang sehingga pengunjung bisa melakukan kegiatan berenang di air terjun, menelusuri hutan yang di dalamnya banyak terdapat gua-gua alam. Sehingga kemurnian dan kejernihan airnya digunakan sebagai sumber oleh PDAM setempat.
Kendati Citumang belum begitu dikenal oleh para wisatawan, namun pihak Perum Perhutani. terus berusaha merawat, membenahi dan terus mempromosikannya agar tempat ini menjadi tujuan wisata alam unggulan di jawa barat. ujar Maman, salah satu pegawai Perum Perhutani yang bertugas di Citumang.
Maman juga pada selasa (27/12). kepada Medikom menambahkan, belum lama ini Citumang Direhab/ditata pada bulan agustus lalu, kami hanya memaksimalkan beberapa potensi yang ada dengan memberikan sarananya. Dengan tidak merubah fungsi hutan. Dengan hanya menggunakan biaya sebesar 7 juta rupiah.
Masih menurut Maman. dengan ditatanya kawasan, ada efek yang menakjubkan, dengan meningkatnya angka pendapatan.
Untuk tahun ini, Semula target target kami hanya Rp, 17 juta, lalu naik menjadi Rp 32 juta. namun peningkatan pengunjung terus meningkat dengan signifikan, sehingga pendapatan sekarang sudah mencapai Rp 100 juta. “dengan demikian peningkatan pendapatan dari Citumang, mencapai 250 %”
Masih lanjut Maman. Untuk tahun depan akses jalan masuk ke kawasan ini akan dibuat kan oleh pemda setempat, sehingga nantinya jalan nya lurus dan bagus. “Saya yakin jika pengelolaan citumang ditata dengan baik, nantinya Citumang akan jadi salah satu obyek unggulan” karena mempunyai asset wisata dengan keunikan tersendiri. Dan potensi wisata yang dimilikinya tidak dimiliki oleh obyek wisata lain di Pangandaran.tandasnya. (IPAN)
indahnya citumang bukan main.....
BalasHapus